Jika Tujuan Sekolah Untuk Mencerdaskan Kenapa Mereka Hanya Menerima Murid Yang Pandai?

Pertanyaan kenapa sekolah tidak menerima murid yang tidak pandai? Sekolah melakukan seleksi untuk masuk bagi murid baru. Dan yang nilai Ujiannya di sekolah sebelumnya bagus atau tinggi maka akan diterima. Pertanyaan ini berlaku untuk sekolah SD, SMP atau SMA unggulan. Di mana untuk masuk SD mereka harus bisa membaca, untuk masuk SMP dan SMA harus punya nilai tinggi. Sehingga muncul pertanyaan ini. Jawabnya adalah sebagai berikut:

1. Meningkatkan Kualitas Sekolah Tersebut

Cara ini dipakai sebagian sekolah untuk membuat sekolah tersebut punya tingkatan tinggi di bandingkan sekolah lain. Karena banyak biaya yang dihabiskan untuk membuat sekolah lengkap dan megah, serta menggaji guru yang pintar dan punya penghargaan.

2. Karena Yang Daftar Banyak Jadi Dipilih Yang Terbaik

Jika sekokah tersebut berhasil meluluskan banyak murid yang sukses. Lalu banyak yang mau daftar masuk. Tapi jumlah yang diterima terbatas maka kadang sekolah menggunakan cara ini agar bisa mendapatkan murid yang terbaik.

3. Ada Sekolah Selain Unggulan Yang Menerima Siswa Tidak Pandai

Karena banyak sekolah yang tersedia. Dan ada sekolah yang punya fasilitas lengkap dan berhasil meluluskan murid yang menjadi sukses maka sekolah merasa tidak apa untuk menolak murid yang tidak pintar karena ada sekolah lain yang bisa menampung murid tersebut.

4. Murid Yang Pandai Dianggap Mudah Diatur

Murid yang dapat nilai pas-pasan di sekolahnya dulu. Sehingga tidak punya nilai tinggi dan dianggap tidak pandai. Sehingga sekolah baru berfikir bahwa murid itu sulit diatur di sekolah lama jadi nilainya rendah. Sekolah dengan fasilitas lengkap dan indah tidak ingin mengambil resiko dengan menerima murid tersebut. Dengan katakutan akan membuat masalah dan bikin malu sekolah.

Kesimpulan

Pertanyaan ini muncul atas orang tua murid atau murid yang tidak terima karena tidak bisa masuk ke sekolah unggulan dengan alasan nilai tidak tinggi sesuai persyaratan masuk sekolah tersebut. Tapi semua pertanyaan tersebut sudah ada jawabnya kenapa sekolah menerima yang pandai saja. Mereka tetap bertujuan mencerdaskan, tapi hanya mencerdaskan yang sudah cerdas agar semakin cerdas. Dan yang tidak cerdas bisa menggunakan sekolah tidak unggulan yang mencerdaskan yang bodoh. Jadi tetap tujuan sekolah sama-sama mencerdaskan. Hanya saja sekolah terdiri dua jenis yaitu unggulan dan tidak unggulan.